Memanfaatkan liburan dengan memancing
Di kabupaten Seruyan sendiri tingkat antusias warga untuk pergi memancing baik di sungai dan di laut memang terbilang cukup tinggi, untuk kalangan pemancing mania ini sendiri tidak memandang status sosial, karena harga alat pancing ini cukup terjangkau.
Disamping itu juga, lokasi tempat pemancingan di Kabupaten Seruyan terbilang banyak untuk dikunjungi, serta lokasinya yang tidak terlalu jauh, sehingga pemancing mania tidak sulit untuk mencari lokasi mancing yang ideal, bahkan para pemancing mania yang ada dikota kuala pembuang selalu ramai pergi memancing setiap hari libur yaitu pada hari sabtu dan minggu.
Agus, salah seorang warga kota Kuala Pembuang yang hoby memancing ini kepada SSTV mengatakan, dirinya hampir setiap akhir pekan bersama rekan-rekannya pergi memancing dengan harapan mendapatkan ikan hasil pancingan yang melimpah, kegiatan memancing ini biasanya dimulai pada pagi hari pukul 07.00 wib sampai pukul 04.00 wib.
Perjalanan menuju tempat mancing menggunakan sepeda motor lamanya sekitar 30 menit sampai 1 jam, perjalanan kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki menyusuri jalan setapak, semak belukar, dan perkebunan warga disekitar area pemancingan, rasa lelah dan letih tak dirasakan oleh agus dan kawan-kawan ketika berjalan menuju area pemancingan.
Sesampainya di area pemancingan, Agus dan kawan-kawan mulai mencari spot-spot yang tepat dan bagus untuk melabuhkan kail pancingnya.
Setelah menemukan lokasi yang pas, joran atau alat pancingpun langsung dipasang. Menurut Agus, dalam memancing dibutuhkan kesabaran dan ketenangan, karena gerak gerik pemancing akan mempengaruhi keberadaan ikan.
Setelah beberapa menit menunggu, satu demi satu ikan mulai memangsa umpan, saat-saat inilah yang paling ditunggu oleh para pemancing, ketika umpan disambar oleh ikan, rasa lelah dan letih serta panas terik matahari pun tak dihiraukan.
Ketika menjelang siang, biasanya para pemancing akan beristirahat sejenak di antara rimbunnya semak belukar di sekitar lokasi pancing sambil melepas kepenatan sembari menikmati bekal makanan yang dibawa.
Usai makan,pemancing biasanya merokok sambil bersendau gurau sesama pemancing sampai rasa penat hilang.
Setelah dirasa cukup beristirahat, Agus dan kawan-kawan kembali beraksi dengan jorannya di tempat pancing, dan kembali satu demi satu ikan di dapat oleh Agus dan teman-teman.
Raut wajah senang dan ceria tampak terpancar dari wajah mereka ketika tempat ikan mereka penuh dengan ikan hasil pancingannya.
Menjelang sore, Agus dan teman-temannya mulai mengemasi peralatan pancingnya, apalagi ikan hasil pancingannya yang diperoleh cukup banyak, sehingga rasa lelah dan letih serta panas hari tidak terasa lagi.
Budi Heri///// SSTV